Selasa, 10 Agustus 2010

Koneksi internet laptop dengan hp nokia 3110

Cara setting hp nokia 3110, indosat (im3) dengan PC (laptop) agar bisa terkoneksi dengan internet.

Jawaban :

Prosedur yang perlu anda lakukan:

Untuk bisa terkoneksi internet kapan pun dimanapun dengan mudah dibutuhkan beberapa piranti (peralatan), diantaranya:

1. Komputer (desktop or notebook/laptop);

2. Handphone yang mendukung koneksi internet;

3. Bluetooth/infrared/kabel data (DKE-2) yang nantinya digunakan sebagai penghubung ponsel ke komputer anda;

4. Software dan driver piranti, software yang digunakan untuk nokia biasanya PC suite. Khusus untuk hp 6600 dibutuhkan piranti tambahan yaitu driver modem option 6600 dan guide modem 6600.



A. Setting di handphone

1. Siapkan simcard IM3 anda (isi dengan pulsa voucher internet, harganya sekitar Rp.6000 dengan masa durasi pemakaian 250 menit dan masa aktif lima hari

2. Mengaktifkan gprs kartu maupun hp

3. Aktifkan GPRS handphone (kartu IM3) secara OTA, jika HP anda tidak mendukung bisa hubungi Costumer care service indosat untuk dibantu mengaktifkan GPRSnya)
ketik : GPRS MerekHP typeHp
contoh: GPRS NOKIA 3110
Kirim ke 3000 (gratis) Pada saat anda menerima pesan konfigurasi dari indosat. Simpan konfigurasi tersebut.

4. Setelah GPRS aktif, lakukan konfigurasi pada HP (bisa lihat disini, dari pengalaman saya dengan menggunakan setting default biasanya sudah bisa terkoneksi internet, tetapi belum maksimal).

a. a. Menu;
b. Settings;
c. Configuration;
d. Personal Confogurations Settings;
e. Indosatgprs;
f. Access Point Settings;
g. Bearer Settings;
h. Username: Indosat@durasi
i. Passwords: Indosat@durasi


B. Setting di Komputer
Setting dikomputer bisa menggunakan setting dialup windows, atau menggunakan nokia PC Suite), dalam bahasan kali ini saya menggunakan Nokia PC Suite untuk mengatur koneksi modem Nokia 3110.

1. Install nokia PC Suite, biasanya disertakan pada saat membeli HP, jika tidak ada drivernya bisa download di www.nokia.co.id
2.
Koneksikan HP dan komputer (PC/Laptop) sebaiknya gunakan kabel USB (karena koneksi lebih stabil)
3. Buka aplikasi Nokia PC Suite,
Klik tombol Hubungkan ke internet (panah dua arah)
1

4. Klik tombol kunci 45. Pilih "Nokia N70 USB Modem"
6. Klik option "Konfigurasi secara manual"
Klik tombol Next
Titik Akses (APN) : indosatgprs
Nama pengguna (User name) : indosat@durasi
Kode sandi (password) : indosat@durasi
Klik tanda centang

(secara otomatis settingan/konfigurasi modem tersimpan dalam system windows)
5


7. Atur konfigurasi seperti seperti di bawah ini
8

Titik Akses (APN) : indosatgprs
Nama pengguna (User name) : indosat@durasi
Kode sandi (password) : indosat@durasi
Klik tanda centang

(secara otomatis settingan/konfigurasi modem tersimpan dalam system windows)

8. Buka kotak dialog berikut, klik tombol panah dua arah (dial) 7

9. Jika yang mucul pesan error, maka coba lakukan pengaturan secara manual pada setting modem seperti gambar di bawah ini.

(a) Anda bisa masuk langsung ke control panel lalu cari icon "phone and modem options".

(b) Kemudian muncul kotak dialog yang meminta Anda untuk memasukkan data mengenai informasi lokasi, misal Indonesia dan lainnya.
(c) Pilih tab modems dan pilih modem yang Anda gunakan. Biasanya kalau instalasi driver berjalan baik, nama ponsel akan muncul di antara modem yang ada.
(d) Setelah memilih modem yang diinginkan (Nokia), Anda bisa pilih tombol properties.
Pilih Advanced, lalu isikan commands seperti ini : AT+CGDCONT=,"IP","indosatgprs" lalu klik OK.
(e) Kemudian klik icon network connections pada control panel.
(f) Anda bisa langsung memilih create a new connection, lalu klik next.
(g) Pilih connect to the Internet, lalu next.
(h) Pilih Setup my connection manually, lalu klik next.
(i) Pilih connect using a dial-up modem, lalu klik next.
(j) Pilih modem yang digunakan (Nokia). Isi ISP Name : im3gprs Tekan Next
Isi Phone number : *99***1# Tekan Next
Pilih Create this connection for : Anyone’s use Tekan Next
Kosongkan Username dan Password untuk layanan volume Based atau isikan Username: indosat@durasi dan password: indosat@durasi. Untuk layanan Time Based Rp 100/Menit. Tekan Next
Beri tanda (√) pada Add a shortcut to this connection to my deskstop
Tekan Finish.
Anda bisa melakukan koneksi dial up dengan modem ini.

10. kembali ke langkah 8 lakukan dial, mudah-mudahan bisa konek internet.

Coba ganti tulisan pada Extra initialization commands
Masukkan kode berikut:
AT+CGDCONT=,"IP","indosatgprs"

Pilih tab "Diagnostics"
Klik tombol Query modem, jika sukses berarti konfigurasi modem sudah benar.

Semoga tips dan trik ini bermanfaat bagi saya dan para pengunjung situs ini. Bila anda berhasil memanfaatkannya tulislah comment di bawah ini.

Nokia Caribbean - Driver for Nokia DKE-2, DKU-2, CA-42, CA-53, CA-70, CA-101 & PC Suite
Refensi :
1. http://www.mmionline.net/kabeldata.php
2. http://www.glodokshop.com/index.php
3. http://id.answers.yahoo.com/;_ylt=AlbOENKxfYXojtwOogVd3KRdbxV.;_ylv=3
4. http://www.glodokshop.com/detail_barang.php?barang=Nokia&kat=MTUwOQ==&type=barang+baru

External links http://www.gunadarma.ac.id http://repository.gunadarma.ac.id http://library.gunadarma.ac.id http://community.gunadarma.ac.id http://pasca.gunadarma.ac.id

Xp Selalu Check Disk Saat Start Windows

By gombal trendy

Auto CheckDisk biasanya Dilakukan Windows XP, setelah kita mematikan komputer tanpa proses shutdown.

Tapi ,,,,

Pernah ngalamin ga, setiap kita menyalakan komputer selalu melakukan checkdisk?

Itu, lho yang layarnya biru, dan kata-katanya kurang lebih kayak gini:

Checking file system on C: The type of the file system is NTFS. One of your disks needs to be checked for consistency. You may cancel the disk check, but it is strongly recommended that you continue. To skip disk checking, press any key within 10 seconds

chkdsk

Memang bagus, tapi Menyebalkan. Karena waktu untuk load windows menjadi (sangat) lama.

Di sini Gombal, just sharing pengalaman.

Untuk benar atau tidak silahkan dicoba sendiri ,,,, :D

Cara pertama yang gombal gunakan :

Mendisable indexing services pada driver (NTFS only)

=> klik kanan driver (C/D), properties, uncheck “Allow Indexing Service To Index This Disk For Fast File Searching”

properties

Biarkan proses berjalan.

Kemudian restart komputer. (Terkadang komputer masih melakukan check Disk untuk terakhir kalinya, biarkan sampai selesai.)

kemudian coba restart kembali komputer, apakah komputer masih melakukan check disk ?

+++++

Bila cara ini tidak berhasil,

Gunakan cara extreme,

mendisable AUTOCHECKDISK.

Pertama, perhatikan terhadap Driver apa saja yang selalu dilakukan proses checkdisk (C atau D atau E ,,,,,)

Kita asumsikan HDD terbagi menjadi 2 partisi ( C dan D ) dan auto Chkdsk selalu berjalan untuk semua Driver saat boot windows.

ketikan perintah :

chkntfs /x c: d:

Restart komputer ,,,,, bagaimana ????

(Perintah di atas dapat dilakukan melalui cmd promp, atau langsung melalui jendela Run ,,,)

PERHATIAN :

Kerusakan atas komputer anda karena tutorial-tutorial yang Mas GombaL berikan bukan tanggung jawab Mas GombaL,

Mas Gombal hanya menjawab ,,,, tapi tidak menanggung ,,,, Okeee !!!

Memelihara Komputer Windows XP Supaya Sehat

Menjaga agar sebuah komputer Windows XP tetap sehat dan bahagia tidak perlu melibatkan rutinitas yang rumit. Dalam artikel ini, Anda akan belajar tentang beberapa peralatan sederhana yang dapat Anda gunakan secara teratur.

Pemeriksaan drive untuk mencari kerusakan

Disk-disk sewaktu-waktu dapat mengalami kerusakan-kerusakan dalam cara file-file disimpan, dan kerusakan-kerusakan itu dapat mempengaruhi kemampuan sistem. Kerusakan-kerusakan disk sewaktu-waktu dapat timbul sendirinya dalam cara yang aneh--mulai dari data yang hilang sampai kerusakan karena kehabisan memori.

Terdapat dua jenis kerusakan disk: fisik dan logical. Kerusakan fisik adalah adanya titik yang buruk pada disk, biasanya disebabkan oleh trauma fisik seperti jatuhnya komputer tersebut saat beroperasi. Kerusakan logical, yang lebih sering terjadi, adalah kerusakan yang terjadi pada daftar isi dari sistem penyimpanan disk. Peralatan Check Disk dalam Windows XP dapat memperbaiki kedua masalah tersebut.

Memeriksa disk untuk mencari kerusakan:

1. Buka My Computer.
2. Klik kanan hard disk (atau salah satunya, jika Anda memiliki beberapa hard disk) dan pilih Properties.
3. Pada Tools, klik Check Now untuk membuka kotak dialog Check Disk.
4.
Ada dua pilihan yang tersedia:

Perbaikan kerusakan sistem file secara otomatis:
Jika Anda memilih pilihan ini, Check Disk akan memperbaiki permasalahan apapun yang ditemukannya daripada hanya memberitahu Anda mengenai tiap masalah.
Para pemula sebaiknya memilih ini; para pemakai tingkat lanjut yang ingin tahu mengenai kerusakan apa saja yang ditemukan tidak perlu memilih ini.

Scan untuk mencari dan mencoba menyelamatkan bad sectors: Jika Anda memilih pilihan ini, Check Disk melakukan tes logical dan fisik. Karena setiap tes fisik membutuhkan waktu yang lama (satu jam atau lebih dalam kasus tertentu) dan karena kerusakan fisik jarang terjadi, kebanyakan orang hanya menggunakan pilihan ini kadang-kadang saja (sekali setiap beberapa bulan atau lebih) atau hanya bila ada kerusakan saat disk membaca atau file ingin disimpan. Klik Start untuk memulai pemeriksaan. Jika Anda tidak menandai pilihan Automatically fix file system errors, dan jika terdapat kerusakan yang ditemukan selama pemeriksaan, sebuah kotak dialog akan muncul menanyakan apakah Anda ingin memperbaiki mereka. Klik Yes untuk memperbaiki setiap kerusakan.

Mendefragment sistem file Saat Anda pertama kali menyimpan sebuah file pada disk, file tersebut disimpan dalam sebuah tempat yang berdampingan dalam jumlah yang sangat banyak, tetapi saat anda mengedit file tersebut, file tersebut menjadi fragmented (yaitu, bagian-bagian tersebut disimpan dalam tempat-tempat yang tidak berdekatan). Seperti yang Anda bayangkan, hal tersebut mengakibatkan lebih banyak waktu yang dibutuhkan untuk membuka file yang fragmented dari pada yang tidak fragmented, karena kepala hard disk untuk membaca dan menyimpan harus melompati disk tersebut, dan mengumpulkan pecahan-pecahan filenya. Itulah sebabnya mengapa mendefragment suatu hard disk dapat meningkatkan kemampuannya. Dengan mengatur ulang file-file yang tersimpan di dalamnya agar setiap file tersimpan dalam tempat yang berdekatan, mendefragment suatu hard disk dapat meningkatkan kemampuannya.

Tip: Mendefragment memang membutuhkan waktu yang lama, jadi Anda mungkin sebaiknya memulainya sebelum Anda tidur atau sebelum Anda pergi di malam hari dan membiarkan program berjalan sementara Anda pergi. Jika Anda memilih untuk mendefragment sementara Anda sedang bekerja, jangan gunakan komputer Anda saat sedang didefragment, karena setiap kali isi dari hard disk diubah, proses tersebut dimulai dari awal lagi.
Matikan screensaver dan program antivirus Anda sebelum menjalankan itu untuk meminimalisasi pengulangan dari awal akibat perubahan dari hard disk.

Untuk mendefragment suatu disk:

1. Pilih Start > All Programs, Accessories > System Tools > Disk Defragmenter. Kotak dialog Disk Defragmenter akan muncul.
2. Pilih drive yang Anda inginkan untuk didefragment, dan kemudian lakukan salah satu langkah di bawah ini:

- Klik Defragment untuk mulai mendefragment drive sekarang.
- Klik Analyze untuk memeriksa seberapa parah defragment yang harus dilakukan pada drive.


Jika Anda memilih bagian kedua, suatu saran akan muncul setelah satu atau dua menit. Dari sana, Anda dapat memilih apakah Anda ingin mendefragment.

Hapus file-file yang tidak dibutuhkan Saat program dijalankan, hal tersebut kadang-kadang menciptakan file-file sementara, seperti secarik kertas tempat ia membuat catatan. Saat program selesai dilakukan, file-file ini akan dihapus secara otomatis. Tetapi, jika hal tersebut terhapus secara tidak normal, file-file sementara yang tertinggal dalam hard disk Anda akan menghabiskan tempat.

Windows memiliki dua peralatan untuk membersihkan sistem Anda.

  • Disk Cleanup menemukan dan menghapus file-file yang tidak perlu dari hard disk Anda, membersihkan ruang disk secara keseluruhan.
  • Desktop Cleanup Wizard menghilangkan shortcut icon yang tidak terpakai dari desktop Anda.

Ada dua cara untuk memulai Disk Cleanup:

  • Pilih Start > Programs > Accessories > System Tools > Disk Cleanup. Pada kotak dialog Disk Cleanup yang muncul, pilih drive yang ingin Anda bersihkan.
  • Buka My Computer, klik kanan drive dan pilih Properties. Pada General, klik Disk Cleanup.

Dengan cara apapun, Anda akan sampai pada kotak dialog Disk Cleanup. Sebuah laporan akan muncul pada drive yang dipilih untuk menunjukkan file-file mana yang aman bagi Windows untuk dihapus. Tandai atau hilangkan tanda pada checkbox untuk setiap kategori dari file-file yang ditampilkan oleh Windows, klik OK, dan kemudian klik Yes.

Setiap 60 hari, sebuah pengingat akan muncul pada system tray Anda menyarankan Anda untuk menjalankan Desktop Cleanup. Jika Anda melihat pengingat seperti itu, Anda dapat mengkliknya untuk menjalankan program tersebut. Atau, Anda dapat menjalankannya secara manual:

1. Klik kanan desktop dan pilih Properties.
2. Pada Desktop, klik Customize Desktop. Kotak dialog Desktop Items akan muncul.
3. Pada General, klik Clean Desktop Now. Desktop Cleanup Wizard akan dimulai.
4. Klik Next untuk melanjutkan, dan kemudian pada layar Shortcuts, tandai atau hilangkan tanda pada checkbox untuk setiap desktop shortcut. Di samping tiap shortcut terdapat tanggal kapan ia terakhir digunakan; item yang belum pernah digunakan akan secara otomatis telah ditandai.
5. Klik Next, dan kemudian Finish. Anda telah selesai.
Saat Anda selesai, folder icon baru akan muncul pada desktop dan dinamai Unused Desktop Shortcuts. Folder tersebut berisikan icon yang dihapus. Anda dapat membuka folder ini sewaktu-waktu dan menarik salah satu icon tersebut kembali ke desktop.

Berikut adalah tips tambahan dan lebih lengkap untuk mempercepat Windows XP Anda. Ini melengkapi artikel-artikel sebelumya yang membahas seputar mempercepat kinerja Windows XP.

(Kalau masih kurang cepat, waktu memakai komputer sambil berlari ya dijamin cepet :))

  1. Lakukan defragmentation
  2. Kalau RAM anda dibawah 512M, tambahkan RAM Memori, paling tidak 512 M, supaya aktifitas swaping Harddisk berkurang
  3. Pastikan harddisk anda diformat memakai NTFS. Mengeceknya gampang:
    • Klik dobel My Computer, kemudian klik kanan drive C:
    • pilih Properties, lihat di box, File Systemnya apa, FAT32 atau NTFS
    • Kalau belum NTFS, cara konversinya gampang tidak usah reinstall ulang.
      Caranya begini:
      • Backup dulu data-data yang penting (untuk menghindari kalau terjadi kesalahan2)
      • Klik Start, Run, ketik CMD
      • Pada prompt ketikkan : CONVERT C: /FS:NTFS lalu tekan tombol ENTER
      • Proses akan memakan waktu beberapa saat
      • Sebelum melakukan ini pastikan komputer anda bebas dari Virus
  4. Matikan fasilitas File Indexing. Proses ini sering memakan waktu
    Caranya gampang:
    • Klik kanan drive C:
    • Pilih properties
    • Buang centang pada pilihan: Allow indexing service to index this disk for fast file searching
    • Apply
    • proses akan memakan waktu beberapa saat
    • Jika muncul Access is denied, klik Ignore
  5. Jika memungkinkan, update Video driver anda dengan yang terbaru sesuai chipset anda
  6. Sebulan sekali lakukan disk cleanup.
    Caranya:
    • klik kanan drive C:
    • pilih properties
    • klik tombol disk cleanup
    • hapus seluruh temporary file
  7. Pastikan device IDE ATA/ATAPI menggunakan DMA (Direct Memory Access), caranya:
    • Masuk ke Control Panel, System, klik Hardware, Device Manager
    • Klik dobel pada IDE ATA/ATAPI device, dan pastikan DMA sudah di enable baik yang primary maupun yang secondary.Caranya:

3.

      • klik dobel pada Primary IDE channel
      • klik Advance Setup
      • set Transfer mode ke “DMA if available
      • lakukan pada Secondary channel
  1. Buang semua spyware dari komputer. Gunakan misalnya program gratis dari Lavasoft AdAware atau yang lain. Pastikan anda selalu mengupdate data terbaru.
  2. Buang program-program dan service yang tidak terlalu penting dengan MSCONFIG. Lihat artikel Mempercepat StartUp Windows XP
  3. Uninstal program-program yang tidak terlalu penting dengan Control Panel, Add remove Program
  4. Matikan seluruh fasilitas animasi yang tidak perlu dan disable Active Desktop.
    Caranya:
    Adsense Indonesia
    • Masuk ke Control Panel
    • klik dobel System
    • Klik Advance Tab
    • Pada performace, Klik tombol Setting
    • Kalau mau gampangnya, pilih Adjut for best performance
    • Kalau ingin pilih-pilih, silakan buang centang yang tidak perlu. Tidak usah takut, kalau salah centang tidak akan menyebabkan masalah, ini hanya masalah responsiveness
  1. Pastikan anda hanya menginstall satu program antivirus di dalam PC anda. Program anti virus memakan resources.
  2. Pastikan anda menginstal font tidak lebih dari 500 type. Semakin banyak font yang anda install, maka komputer akan semakin lambat. Cek dari klik Start, Control Panel lalu klik Font
  3. Jangan partisi hardisk anda lebih dari 1, misalnya drive C dan D. Lebih efisien bila anda membuat hanya 1 partisi, misalnya hardisk 80 MB, dipartisi hanya 1 untuk drive C saja.
    NTFS lebih efisien bila bekerja pada sebuah partisi yang besar dari pada beberapa partisi kecil
  4. Check system RAM anda. Gunakan program MEMTEST86. Bisa di download disini. Ini akan membuat disket bootable atau CD bootable. Lakukan test pada RAM, dan pastikan seluruh test lulus minimal 3 pass. Jika program menemui Error, matikan komputer dan cabut salah satu RAM (bila ada beberapa chip RAM), dan lakukan test ulang. Bila masih terjadi error–> ganti RAM anda. Ingat RAM tidak bisa diperbaiki, bisanya cuma dibuang aja dan diganti baru :).
  5. Pastikan CD atau DVD anda mempunyai driver terbaru. Dan jangan lupa, keluarkan CD dari CD drive bila tidak diperlukan
  6. Paling tidak setahun sekali buka komputer anda, dan bersihkan debu-debu yang ada di dalamnya.
  7. Jika dengan cara-cara ini, komputer masih lambat bin Lelet, rasanya lebih baik kalau Windows XP nya di reinstall ulang. Sebelum reinstall, ingat-ingat: backup data-data penting anda, driver-driver pendukung sudah siap atau belu